Naskah Pidato: Tentang Pentingnya Adab bagi Santri

📖 Naskah Pidato: Pentingnya Adab bagi Santri

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillāhi rabbil ‘ālamīn, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat iman, Islam, serta kesempatan bagi kita untuk menuntut ilmu. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat, dan para pengikutnya hingga akhir zaman.

Hadirin yang dimuliakan Allah,

Tema yang akan saya sampaikan hari ini adalah tentang pentingnya adab bagi santri dalam menuntut ilmu.

1. Adab dalam Al-Qur’an

Allah SWT menegaskan dalam Al-Qur’an tentang pentingnya menghormati guru, ulama, dan orang berilmu. Firman Allah dalam QS. Al-Mujādalah ayat 11:

“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat...”

Ayat ini mengisyaratkan bahwa ilmu sangat mulia, tetapi adab adalah pintu masuk agar ilmu itu membawa berkah.

Dalam QS. Al-Hujurāt ayat 2, Allah juga menegaskan:

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu meninggikan suaramu di atas suara Nabi...”

Ayat ini menjadi dalil bahwa adab kepada guru (sebagai pewaris Nabi) sangat penting.

2. Adab dalam Hadis Nabi

Rasulullah SAW bersabda:

“Bukanlah termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang lebih tua, tidak menyayangi yang lebih muda, dan tidak mengetahui hak ulama.”
(HR. Ahmad dan Hakim).

Hadis ini mengajarkan bahwa menghormati guru, orang tua, serta sesama adalah bagian dari adab santri yang wajib dijaga.

3. Penjelasan dari Kitab Ta’līm al-Muta’allim

Syaikh al-Zarnuji dalam kitab Ta’līm al-Muta’allim menjelaskan:

“Ilmu tidak akan diperoleh kecuali dengan mengagungkan ilmu, mengagungkan guru, dan memuliakan kitab.”

Artinya, seorang santri tidak cukup hanya pintar dalam memahami kitab, tetapi harus memiliki adab:

• Menghormati guru dengan tidak membantah,

• Duduk sopan di hadapan guru,

• Tidak mendahului berbicara sebelum guru memberi izin,

• Menjaga hati dari buruk sangka terhadap guru,

• Menghormati kitab dengan tidak meletakkannya sembarangan.

Imam Malik pernah berkata:

“Aku belajar adab kepada guruku selama 30 tahun, dan menuntut ilmu selama 20 tahun. Maka adab adalah ilmu sebelum ilmu.”

4. Pentingnya Adab bagi Santri

Adab adalah kunci keberkahan ilmu. Banyak santri yang cerdas secara akal, tetapi tidak beradab, akhirnya ilmunya tidak bermanfaat. Sebaliknya, santri yang biasa-biasa saja dalam kecerdasan, tetapi tinggi adabnya, justru mendapatkan keberkahan hidup dan kemuliaan ilmu.

Hadirin sekalian,
Menuntut ilmu tanpa adab ibarat api tanpa kendali, bisa membakar diri dan orang lain. Sedangkan ilmu dengan adab ibarat cahaya yang menerangi.

Penutup

Marilah kita sebagai santri senantiasa menanamkan adab dalam diri kita, menghormati guru, menjaga teman, serta merendahkan hati di hadapan ilmu. Dengan adab, ilmu kita akan berkah, hidup kita akan mulia.

Sebagaimana pepatah ulama:

“Al-adabu fauqal ‘ilmi” – Adab lebih tinggi daripada ilmu.

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Download